Home » , » 9 Cara Mudah Kendalikan Amarah

9 Cara Mudah Kendalikan Amarah

9 Cara Mudah Kendalikan Amarah

Inilah Cara Mudah Kendalikan Marah

Agar kita tak terperosok ke dalam amarah yang membinasakan, maka Rasulullah memberikan terapi agar bisa mengendalikannya.

1. Membaca Isti’adzah

Hal ini sebagaimana yang diriwayatkan oleh Sulaiman bin Shard, ketika beliau duduk bersama Nabi saw dan di hadapannya ada dua orang yang saling mencela, salah satu dari kedua orang tersebut telah memerah wajahnya dan urat lehernya tegang, maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Aku mengetahui satu kalimat seandainya dia ucapkan niscaya akan hilanglah gejolak yang ada pada dirinya, seandainya ia membaca:  (Aku berlindung pada Allah dari syaitan) niscaya hilanglah amarahnya.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

2. Diam tidak berbicara.

Hal ini sebagaimana sabda Nabi shallallahu ‘alihi wasallam: “Apabila salah seorang di antara kalian marah maka hendaklah dia diam”. (HR. Imam Ahmad)

3. Bersikap tenang.

Maksudnya, duduk apabila sedang berdiri, atau tidur telentang bilamana sedang duduk. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Apabila salah seorang diantara kalian marah sedangkan dia berdiri maka hendaklah dia duduk, agar kemarahannya hilang, apabila masih beleum mereda maka hendaklah dia berbaringlah.” (HR. Abu Daud)

4. Berwudlu

Sesuai dengan sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam: “Marah itu adalah bara api maka padamkanlah dia dengan berwudlu”.(HR. Al-Baihaqi)

5. Mengetahui derajat yang tinggi dan kedudukan istimewa yang akan diberikan kepada orang yang bisa menahan dirinya dari marah.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Bukanlah kuat itu dengan mengalahkan musuh saat bergulat, akan tetapi kuat itu adalah orang yang bisa menguasai dirinya tatkala marah”. (HR.Bukhari Muslim dan Imam Ahmad)
Dari Anas radhiallahu anhu bercerita bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam melewati sekelompok kaum yang saling bergulat, maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bertanya: Apakah ini? mereka menjawab: “Dia pegulat yang ulung tidaklah seorang pun yang bergulat dengannya kecuali dia mengalahkannya. Kemudian beliau berkata: Tidakkah aku tunjukkan pada kalian yang lebih orang yang lebih kuat darinya, yaitu seorang yang dizalimi namun dia menahan kemarahannya kemudian dia mengalahkan orang yang menzaliminya dan mengalahkan syaitan diri serta mengalahkan syaitan saudaranya.” (HR Al-Bazzar)

6. Mengetahui bahwasanya menahan amarah adalah ciri orang yang bertakwa

Hal itu sebagaimana firman Allah subhanahu wata’ala: “Yaitu orang-orang yang menafkahkan hartanya secara sembunyi dan terang-terangan dan orang yang menahan kemarahan serta memaafkan manusia, sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berbuat baik”. (Ali Imran [2]:134)

7. Sadar ketika diingatkan.

Sebagaimana dalam sebuah atsar yang diriwayatkan Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhu: Sesungguhnya seseorang meminta izin pada Umar radhiallahu anhu maka dia mengizinkannya dan ia berkata: “Wahai Ibnul Khattab demi Allah engkau tidak memberiku dengan pemberian yang banyak, tidak juga berhukum kepada kami dengan adil, seketika itu Umar radhiallahu anhu marah sehingga dia hendak memukulnya, namun Al Harb bin Qais (seorang teman duduk Umar) berkata: Wahai Amirul mu’minin sesungguhnya Allah ‘azza wajalla telah berfirman kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam: “Jadilah engkau pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang ma’ruf, serta berpalinglah dari orang-orang yang bodoh”. (Al-A’raf : 199) Sebab, sesungguhnya dia termasuk orang yang bodoh, demi Allah Umar radhiallahu anhu tidak meremehkan ayat tersebut saat dibacakan kepadanya ayat tersebut dan dia teguh dalam tuntunan kitab Allah ‘azza wajalla. (HR.Al-Bukhari)

8. Selalu berdzikir kepada Allah subhanahu wata’ala:

Hal ini selaras dengan firman Allah, “Ketahuilah bahwa hanya dengan mengingat Allah maka hati tenteram.” (Ar-Ra’ad : 28)

9. Memberikan hak badan untuk beristirahat.

Dengan beristirahat, maka otot tubuh yang lelah bisa menjadi lebih segar. Yang kemudian membuat jiwa dan emosi kita lebih tenang.

Demikianlah, betapa Islam benar-benar agama yang sempurna. Berbagai hal yang akan menimbulkan kemudharatan telah diantisipasi. Dan semoga nafsu kita mampu mengendalikan amarah kita dan menyalurkan dengan pas. Semoga! [muslimideal]

Resep Masakan
Muslim Ideal Updated at: 18.59

0 komentar:

Posting Komentar